Nabi Muhammad Dan Sifat Pemaaf

Posted by Suliwanto On 12.02 No comments

Dir. Idwiki.org
Dalam sejarah banyak disebutkan,bahwa Nabi Muhammad SAW telah memperkenalkan tata cara bertoleransi terhadap kelompok agama lain,yang dimulai sejak Piagam Medianah .Toleransi dijalankan dengan amat baik baik dalam masa damai maupun di masa perang,sehingga beliau sukses dalam berbagai kepemimpinannya dalam waktu relatif singkat.

Islam melarang memerangi bangsa lain kecuali lebih dahuulu di serang oleh pihak lain,itu pun dalam upaya mempertahankan dirinya saja.Jiwa pemaaf Rasulullah SAW sangat yang selanjutnya diikuti oleh para khalifah Rasyidin .Pada suatu ketika sepulanganya Rasulullah SAW bersama sahabatnya .Ketika beliau ketinggalan dan terpisah dari sahabatnya. Rasulullah SAW tertidur pulas dibawah rindangnya.

Salah seorang musuh umat Islam waktu itu,Da’sur namanya mengintai Rasulullah SAW dan hendak membinasakannya. Secara mengendap-ngendap Da’sur mendekati Rasulullah SAW yang sedang tidur pulas tersebt,dan Da’sur segera menodongkan pedangnya keleher Rasul yang mulia itu.Da’sur berkata kepada Rasulullah SAW sekaarang siapa yang membantu dari tebasan pedangku ini,kata Da’sur berteriak.

Rasulullah SAW dengan tenang menjawab,Allah yang akan menyelamatkanku dan membinasakan orang-orang kafir.Mendengar jawaban begitu tenang tanpa merasa takut kepada siapapun maka dengan segera pedang yang berada pada taagannya jatuh terpelanring keras, yang segera diamabil oleh Rasululllah SAW yang segera menodongkannya kepada Da’sur seraya Da’sur berkata " sekarang nyawa ku hanya berada padamu hai Rasulullah ,dan Rasulullah SAW memaafkannya .lalu Da’sur menyatakan keislamannya kepada rrasulullah SAW .

Sedangkan pada saat terjadi penaklukan Mekkah ,Rasulullah SAW membebaskan semua tahanan perang,termasuk para penjahat perang yang mestinya hukuman mati juga dibebaskan menjadi orang-orang yang merdeka Para penjahat perang sudah duduk didepan Rasulullah SAW Beberapa saat,yang pasrah kemudian,yang membawa perbekalan buka puasa..Selain itu Rasululllah SAW juga memebebaskan para tawanan perang dengan mengajarkan baca tulis.

Rasulullah SAW pernah memebebaskan tawanan perang dengan kewajiban bagi tawanan untuk mengajarkan tulis baca kepada perajurit muslim,sesuatu yang tidak pernah dirasakan manusia .Para penjahat perang yang mestinya dieksekusi mati,pada akhirnya di bebaskan juga seperti Hindun dan kawan-kawannya.


Manfaatnya:

Menjadi Penyabar Dan Pemaaf ada hikmah serta keuntungan tersendiri.. Maka jadilah pemaaf dan penyabar yang bijak...


Sumber : Kompasiana

Artikel Terkait:

0 comments:

Posting Komentar

Berikan Tanggapan Anda Disini..

Site search

    My Book Collection

    Link Exchange

    Copy kode di bawah masukan di blog anda, saya akan segera linkback kembali javascript:void(0) Suliswanto
    Flag Counter

    Follow This Blog

    Total Penayangan