Sertakan Tuhan sebagai Partner Kerja Kita (Judul Asli)
“Saya ingin berfoto dengan Anthony Robbins. Saya ingin bisa menyalaminya sekarang, Sir. Saya datang ke seminar ini dengan harapan besar, Sir. Saya ingin mengubah hidup saya. Dan, detik ini saya ingin membuktikan, saya bisa meraih salah satu impian jika berani. Sekarang saya ingin berfoto bersama Anthony Robbins…”
Begitulah sepenggal dialog yang terjadi antara Merry Riana dengan bodyguard Antony Robbins pada sebuah seminar di Singapura, dicuplik dari buku “Mimpi Sejuta Dolar” (2012), karya Alberthiene Endah. Dan pada akhirnya, ketika waktu break, Merry Riana pun berhasil berbicara dengan motivator kelas dunia itu.
Lalu, Merry Riana bertutur, “Aku menyalami Anthony Robbins dengan kuat. Hatiku berguncang oleh perasaan haru yang membludak. Kutatap matanya tak lepas-lepas. “Mr Anthony Robbins! Ini hari yang luar biasa untuk saya. Sekarang saya bisa membuktikan keajaiban keberanian!” Anthony Robbins mengangguk-angguk. “Kamu akan meraih impianmu yang lain. Kamu hebat!,” katanya. Merry Riana merasa detik-detik bersama Anthony Robbins terasa sangat luar biasa. “Perasaanku begitu bergetar melihat manusia hebat bertubuh raksasa into,” tuturnya (hal. 173).
Merry Riana kini menjadi pribadi yang tangguh dan sangat populer. Dia telah menjalani proses pematangan diri yang sungguh tidak mudah. Dalam buku “Mimpi Sejuta Dolar” terbitan Gramedia Pustaka Utama (GPU) ini, Alberthiene Endah menuliskan biografi Merry Riana dengan pilihan bahasa yang enak disimak dan renyah dikunyah.
Siapa Merry Riana? Dia pada mulanya adalah seorang mahasiswi Nanyang Technologyical University (NTU) Singapura dengan kemampuan finansial yang pas-pasan. Setalah melewati masa-masa yang sangat berat, pada akhirnya ia menjelma menjadi miliuner muda dan diakui sebagai pengusaha sukses, motivator yang sangat dinamis, serta pengarang buku terlaris. Lulus kuliah di NTU, dia kemudian menciptakan perubahan paradigma berpikir dan memulai suatu perjuangan dengan konsep dan etos kerja keras yang luar biasa. Akhirnya dia berhasil meraih penghasilan 1 juta dolar pada usia 26 tahun!
Ada banyak hal yang bisa dipelajari dari perjalanan hidup seorang Merry Riana dalam buku ini, juga dari motivasi dan jurus sukses yang sering disampaikannya pada berbagai kesempatan seminar di berbagai negara di Asia Tenggara. Inilah di antaranya.
1. Siapa pun berhak sukses. Menjadi sukses adalah keinginan setiap orang. Untuk menjadi sukses kita harus berani melewati suatu kondisi yang sulit. Pertarungan menuju sukses adalah kesuksesan itu sendiri. Untuk membuka kunci menuju pertarungan itu dibutuhkan keberanian. Jika tidak bertarung, kita tidak tahu apakah kita menang atau kalah. Dan jika tidak berani, kita bahkan tidak akan menginjak arena pertarungan.
2. Jangan pernah takut gagal. Banyak orang trauma pada kegagalan. Banyak orang yang down setelah gagal, dan tak punya keberanian lagi untuk meneruskan perjuangan. Menurutnya Merry Riana, tiada sukses yang tidak diwarnai kegagalan. Yang penting, bergerak terus, berjuang terus, mencoba terus.
3. Seberapa penting arti uang? Apakah buruk jika kita berorientasi pada uang? Kenapa kita harus bekerja keras untuk mencari uang? Bekerja demi uang kadang disandingkan dengan pemikiran negatif seolah manusia rakus atau hanya memikirkan materi. Padahal, dengan pemikiran yang lebih bijaksana, kita bisa melihat bahwa bekerja untuk mendapatkan uang yang cukup bagi kehidupan, akan membuat hidup kita menjadi lebih berkualitas.
“Uang dicari untuk lebih menyempurnakan sisi-sisi lain yang bisa kita raih dalam hidup,” tegas wanita yang meraih berbagai penghargaan atas prestasinya ini.
Apa pandangan Mery Riana tentang konsep kerja, tentang disiplin, tentang passion, dan banyak lagi lainnya? Semua pandangannya itu dipetiknya dari pahit-manis perjalanan hidupnya, bukan sekadar teori motivasi yang tidak membumi. Kita bisa membacanya secara gamblang dalam buku ini.
True story “Mimpi Sejuta Dolar” sudah menjadi karya yang sangat laris karena kualitasnya. Bahkan, kini sudah mengalami cetakan kesepuluh (2012). Sebagai penutup perkenalan buku istimewa ini, saya kutipkan serangkaian kata indah sarat makna dari Merry Riana :
“ Siapa pun kita, kepercayaan apa pun yang kita anut, sertakanlah Tuhan sebagai bagian atau partner kerja kita. Hidupkan rasa syukur dalam setiap pencapaian kecil dan berharaplah itu akan merujuk pada kesempatan besar” (hal. 322).
Saya merekomendasikan para sahabat untuk membaca buku ini. Sahabat sama sekali tak akan merasa rugi, bahkan sebaliknya, akan bisa memetik nilai-nilai keberanian, ketekunan, kesabaran, dan trategi yang jitu ketika sedang menata hati dan pikiran dalam mencapai tujuan hidup.
Source:
bismillah,, salam,,, karena di link ini http://sulis-wanto.blogspot.com/2012/12/endhorfin-hormon-kebahagian-dalam.html sya tidak menemukan kolom komentar atau karena tidak terlihat oleh mata saya [maklum masih gaptek]. dari kalimat ini Awalnya, endorphin adalah pro-opiomelanocortin (POMC). POMC akan dibelah oleh enzim-enzim menjadi molekul-molekul yang berbeda ; khususnya ACTH (Adrenocorticotropic Hormon) ; hormon ini yang nantinya akan merangsang pelepasan kortisol dari korteks adrenal, MSH (Melanocyte Stimulating Hormone) ; adalah hormon yang akan merangsang melanosit dalam memproduksi melanin (pigmen yang memberi warna kulit), lipotropin, CLIP dan hormon endorphin itu sendiri. pertanyaan saya bagaimana mekanisme pelepasan endofrin saat kita olahraga , makan makanan yang bisa melepaskan endorkin dan bagaimana mekanismenya saat kita tertwa. apakah sama ?? maaf bila saya salah,, karena saya juga belum terlalu mengerti, tapi ingin terus belajar. terimaksih untuk menjawabnya,, salam...
BalasHapus